Ditya's Blogger | Goodbye 2016 !

"Resolusiku Tahun ini adalah ............. "
Kata di atas merupakan kata basi yang setiap menjelang pergantian tahun selalu di post di Instagram, Facebook, Twitter dan Social Media lainnya. Sebelum membahas lebih jauh, mari kita tafsirkan "Apa itu Resolusi?".....

Resolusi ... ?

Dikutip dari KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) "re·so·lu·si adalah putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yg ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang); pernyataan tertulis, biasanya berisi tuntutan terhadap suatu hal."

Dapat kita simpulkan bahwa Resolusi berarti Sebuah pernyataan tertulis yang berisi kebulatan tekad dalam menggapai permintaan/harapan. 

Perlukah Resolusi itu ... ?

Tidak perlu. Alasannya;

  • (1) Resolusi kalian berubah seiring tahun berganti
  • (2) Dominan tidak tercapai
  • (3) Tidak akan memotivasi

Kita akan bahas per-point ...

Pertama, Resolusi yang kalian tulis di Socmed akan berganti-ganti tiap tahunnya. Ini menyebabkan ketidak-konsistenan dalam menentukan tujuan hidup ke depannya.

Kedua, rata-rata resolusi yang kalian buat di Socmed tak akan tercapai. Kenapa ? Karena semua itu akan tenggelam dan tak akan kalian baca. Pernahkah kalian scroll down status-status, caption-caption dan tweet-tweet kalian ? Tidak, kan ? Inilah penyebab rata-rata resolusi kalian tidak terwujud.

Ketiga, kalian tidak akan termotivasi dalam mencapai goals. Ini dikarenakan kalian menulis resolusi hanya untuk bergaya, mengikuti trending topics dan biar dibilang kekinian. Kalian pamer harapan ke dunia, tapi apakah itu akan terwujud ? NO.

Kesimpulan yang aku bisa lihat bahwa menulis resolusi boleh-boleh saja. Tapi, ini membuang-buang waktu dan tak ber-faedah. Lebih baik kalian tulis harapan dan tujuan kalian dalam jangka panjang dan terperinci. Contohnya Life Mapping. Kalian tidak perlu lagi menyusun harapan tiap tahunnya karena Life Mapping sudah merangkum 5 tahun bahkan sampai 20 tahun tujuan hidup kita ke depannya.

Comments